kelebihan dan kekurangan pemasaran one to one

Penerapanone to one marketing memperkecil kemungkinan kompetitor ikut bermain dan menciptakan distraksi yang bisa mengalihkan perhatian target pelanggan Anda dari pesan personal yang Anda kirimkan. Tentu saja, hal ini akan lebih menguntungkan bagi bisnis Anda sekaligus Anda tidak perlu mengalami adanya persaingan yang tak perlu dalam menyampaikan pesan promosi kepada calon pelanggan. Tentunya harapan kita yang utama adalah mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya, meluaskan area distribusi dan menaikan eksitensi perusahaan. Berikut 5 strategi yang dapat kamu terapkan untuk menghadapi pasar global, yaitu: Periksa alur kas Mengetahui peluang pasar Buat strategi yang jitu Rencanakan pemasaran secara agresif Tambah modal Kelemahanlain dari one-to-one marketing adalah meningkatnya keprihatinan kerahasiaan pribadi oleh para informasi mengenai pelanggan yang dapat dilihat sebagai sesuatu yang sensitif dan pribadi. Kelebihandan Kekurangan Pemasaran Online. Kelebihan pemasaran online adalah : 1. Buka 24 jam. Sebuah toko fisik atau konvensional biasanya hanya buka beberapa jam saja misalkan dari jam 9 pagi sampai jam 10 malam, di luar jam itu pembeli yang ingin melakukan transaksi tidak bisa terlayani lagi. dengan menggunakan toko online hal itu bisa Untukmemastikan kelebihan yang baru saja kami bahas lebih besar daripada kekurangannya, ikuti beberapa tips ini: 1. Buatlah perjanjian yang saling menguntungkan. Tips untuk mencapai keberhasilan dalam hubungan konsinyasi adalah , kedua belah pihak (pengirim dan penerima barang) harus terbuka dan jelas satu sama lain mengenai harapan mereka. Site De Rencontre Pour Celibataire En France. DOSEN PENGAJAR TANTYO SETYOWATI 1 EA 19 1. Fitrah Nur Islamiah 12214038 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan hidayahnya sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca. Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai sumber, sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini. Kami menyadari bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini. Akhir kata kami berharap semoga makalah tentang Pemasaran Satu Per Satu One To One Marketing dapat memberikan manfaat terhadap pembaca. Bekasi, Oktober 2017 DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN BAB II PEMBAHASAN Pengertian One To One Marketing Kekuatan yang Mempengaruhi One To One Marketing Proses komunikasi pemasaran masal tradisional Keuntungan dari one to one marketing Aplikasi one to one marketing Dasar Teknologi Data Base Pemasaran Tiga Tingkat dari Database One To One Marketing One To One Marketing dan Internet Kerahasiaan Pribadi Menyangkut One To One Marketing BAB III PENUTUP DAFTAR PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN Marketing sebagai salah satu disiplin ilmu bisnis yang bersifat dinamis,teori, konsep dan strateginya selalu mengikuti kemajuan peradaban manusia dan perubahan struktur ekonomi masyarakat. Dalam beberapa puluh tahun terakhir, konsep pemasaran marketing sudah berkembang sangat cepat. Dari mass marketing yang muncul tahun 1950-an dimana strategi produksi massal muncul untuk menekan biaya produksi seminimal mungkin, kemudian di tahun 1980-an berfokus pada target market lalu customize marketing di tahun 1990-an sampai era globalisasi tahun 2000-an ini, konsep pemasaran telah berkembang menjadi one to one marketing. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka kami merumuskan beberapa masalah yang kami bahas pada makalah ini, yaitu 1 Pengertian one to one marketing 2 Kekuatan yang mempengaruhi one to one marketing 3 Sebuah proses komunikasi pemasaran yang direvisi 4 Keuntungan dari one to one marketing 5 Aplikasi one to one marketing 6 Dasar teknologi database pemasaran 7 Tiga tingkat dari database one to one marketing 8 One to one marketing dan internet 9 Kerahasiaan pribadi menyangkut one to one marketing Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut 1 Agar para pembaca dapat mengetahui tentang one to one marketing 2 Menambah wawasan mengenai one to one marketing BAB II PEMBAHASAN Pengertian One To One Marketing One to one marketing adalah tehnik memasarkan produk dengan cara memberikan produk dan jasa kepada pelanggan sesuai dengan hasil identifikasi terhadap kebutuhan dan preferensi mereka masing-masing. One To One Marketing terdiri dari 2 jenis, yaitu Personalization adalah mengumpulkan data dan memanfaatkan data yang diperoleh. Personalization terjadi ketika perusahaan mengambil keputusan marketing mix yang sesuai, berdasarkan dengan kumpulan data pelanggan yang telah diperoleh. Personalization mempunyai beberapa keunggulan, antara lain kepuasan pelanggan yang lebih tinggi dan laba yang juga lebih tinggi. Kepuasan akan meningkat, karena perusahaan melakukan marketing mix yang relevan dengan data pelanggan. Personalization juga memiliki beberapa kelemahan a Kekhawatiran menyerang privasi orang. b Personalization ini cukup mahal karena membutuhkan data dan software yang mahal untuk melakukannya karena tergantung pada keakurat personalization itu sendiri. 2 Customization Customization adalah ketika pelanggan secara proaktif memilih satu elemen marketing mix atau lebih bagi mereka. Perbandingan antara personalization adalah pelanggan yang lebih berperan banyak untuk memilih. Manfaat yang diperoleh dari customization adalah kepuasan pelanggan yang lebih besar, customization order dibuat sesuai dengan keinginan pelanggan sehingga ketika pelanggan memperoleh hasil pesanan yang sesuai dengan keinginan dan ekspektasinya, maka mereka akan merasa puas. Salah satu keunggulan potensial yang ditawarkan oleh customization adalah memberikan diferensiasi produk tersendiri. melalui customization maka suatu produk akan memiliki diferensiasi produk tersendiri yang unik. Customization memiliki kelemahan yakni terletak pada masalah biaya, tentunya customization memicu biaya yang lebih besar. Kekuatan yang Mempengaruhi One To One Marketing Beberapa kekuatan telah membantu membentuk fokus baru one-to-one pada konsumen. Mereka termasuk Masyarakat yang lebih beragam, Konsumen yang menuntut lebih banyak dan mempunyai waktu sedikit Permintaan untuk tanggung jawab pemasaran Proses komunikasi pemasaran masal tradisional Di mana setiap orang menerima pesan yang sama melalui saluran yang sama, tidak lagi dipegang dengan benar di dalam lingkungan one-to-one marketing. Kegaduhan dari periklanan yang bersaing mempengaruhi penulisan dan penguraian sandi dari suatu pesan. Umpan balik dalam efektivitas komunikasi didapat dari riset pasar dan perubahan dalam tingkat penjualan atau pangsa pasar. Proses komunikasi one-to-one marketing yang direvisi mengalir sebagai berikut Ø Pemasar one-to-one, pengirim, membuat sandi pesan secara individual bagi para pelanggan dan calon yang diidentifikasi dari database; Ø Pesan kemudian disampaikan melalui saluran komunikasi langsung, seperti surat langsung, seorang petugas penjualan, pemasaran melalui telepon, atau langsung melalui Internet Ø Pelanggan atau calon pelanggan, penerima, menerjemahkan pesan secara personal; Ø Pelanggan atau calon pelanggan merespons komunikasi tersebut dlaam bentuk suatu respons, pembelian, atau komunikasi lainnya; Ø Pemasar one-to-one menangkap respons, mengembalikannya kepada database pemasaran di mana dapat membantu membentuk komunikasi pemasaran berikutnya. Walaupun aliran proses komunikasi pada dasarnya adalah sama, dari pemsar ke pelanggan, ada beberapa perbedaan yang penting. Pertama, penyandian pesan adalah secara personal ke individu. Dibandingkan komunikasi masal di mana pesan yang sama dikirimkan ke suatu kelompok responden potensial yang besar yang mungkin tertarik atau tidak tertarik, suatu komunikasi one-to-one dikirim secara relatif kepada sedikit individu yang diketahui tertari. Kedua, saluran yang digunakan untuk mengirimkan pesan adalah saluran langsung dibandingkan saluran media massa. Dengan saluran media massa seperti televisi atau surat kabar, para pemasar tidak mengetahui secara personal dengan siapa mereka mencoba untuk berkomunikasi. Ketiga, perhatikan bahwa kegaduhannoise, atau campur tangan dari periklanan yang bersaing, artikel berita, atau persaingan pajangan toko, tidak terdapat dalam proses mokunikasi one-to-one marketing. Hal ini karena komunikasi langsung terjadi secara langsung dari pemasar ke pelanggan atau calon, dengan intervensi yang sedikit dari pesan yang bersaing. Keempat, dalam proses komunikasi One-to-One respons individu tersebut dapat ditangkap, memungkinkan pemasar menggunakan respons tersebut untuk memperbarui catatan pelanggan, menyesuaikan upaya pemasaran mendatang, dan menyediakan memberikan pertanggungjawaban atas pemakaian dana pemasaran. Keuntungan dari one to one marketing Nilai kemungkinan bagi bisnis dengan mengetahui para pelanggannya dengan basis One-to-One kelihatannya tanpa batas. Khususnya, melalui One-to-One marketing yang menggunakan teknologi database para pemasar memiliki. 1 Kemampuan untuk mengidentifikasi para pelanggan yang paling banyak dan paling sedikit menguntungkan Para pemasar dapat berhenti melakukan pemborosan upaya komunikasi pemasaran dan biaya dengan melalui pengeluaran yang lebih proposeional pada pelanggan yang paling banyak meguntungkan dan berkurang pada mereka yang menyediakan kesempatan penjualan paling sedikit. 2 Kemampuan untuk menciptakan hubungan jangka panjang dengan para pelanggan biayannya secara signifikan kurang untuk mempertahankan pelanggan saat ini dibandingkan dengan calon untuk meningkatkan konsumsi atau melakukan penjualan sliang atau menjual barang bermutu tinggi dengan harga mahal kepada pelanggan yang ada saat ini dibandingkan memenangkan konsumen yang baru. 3 Kemampuan untuk upaya pemasaran sasaran hanya kepada orang yang kemungkinan tertarik Dengan one-to-one marketing, sejumlah perusahaan dapat memprediksi dengan lebih baik respons atas penawaran pemasaran, memungkinkan mereka untuk melaksanakan kampanye yang sangat tersegmentasi dan dikendalikan dengan ketat 4 Kemampuan untuk menaujarkan pesan yang beragam bagi konsumen yang berbeda Daripada melakukan periklanan membabi-buta secara masal, para pemasar dapat menyesuaikan komunikasi pemasaran menurut kebutuhan masing-masing pelanggan atau sejarah pembelian mereka. 5 Meningkatkan pengetahuan mengenai para pelanggan dan contoh pelanggan Para pemasar masal mengetahui sangat sedikit tentang pelanggan mereka. Dengan one-to-one marketing dan database yang telah dikembangkan dengan baik, para pemasar dapat dengan mudah dan secara reguler mengakses secara mendalam, informasi seperti sensus tentang pela’nggan mereka, memungkinkan mereka untuk membuat keputusan pemasaran yang lebih informatif. Aplikasi one to one marketing Sekilas One Level Marketing Adalah sistem pemasaran seperti halnya Multilevel Marketing, hanya saja di sini hanya 1 level. Sistem keanggotaan adalah member get member, dengan menempatkan semua downline sebagai level 1-nya. Contoh, A adalah agen. Semua downline A berada di bawahnya langsung. Katakan B1, B2, B3, dst. Kemudian B1 mendapatkan downline, juga ditempatkan langsung di bawahnya semuanya, katakan C1, C2, C3, dst. Tetapi perolehan poin C1, C2, C3, dst tidak menyumbang komisi untuk si A. Hanya B1 yang ikut mendapatkan tambahan komisi. Si A hanya mendapatkan komisi dari poin pribadinya dan poin level 1-nya, yaitu B1, B2, B3, dst. Dalam sistem ini, terdapat supervisor yang selain sebagai agen, dia juga sebagai pembina jaringan. Supervisor, selain mendapatkan komisi sebagai agen, juga mendapatkan Tunjangan Supervisor, yang besarnya juga tergantung dari perolehan poin jaringan. Khusus untuk Tunjangan Supervisor ini, poin yang dihitung adalah Poin All Level, sampai kedalaman terakhir dalam jaringannya. Fitur Software a. Bisa digunakan untuk perusahaan dengan sistem penjualan One Level Marketing b. Bisa mengetahui data agen, upline, dan downline c. Bisa mengetahui perolehan poin dan komisi tiap agen d. Bisa mengetahui agen paling berprestasi e. Bisa mengetahui bon / tunggakan tiap agen f. Bisa cetak struk komisi agen, langsung di amplop g. Bisa mengetahui omzet penjualan perusahaan per periode h. Bisa mengetahui penjualan per produk i. Bisa mengetahui daftar produk j. Web based., diakses menggunakan Internet Explorer ataupun Firefox. Bisa diupload ke internet dan dikses dari manapun. Ini baik jika perusahaan akan mengijinkan agennya untuk dapat langsung mengakses prestasi penjualannya dari manapun. k. Database Apache, MySQL l. Multi OS Windows / Linux m. Bisa dimodifikasi sesuai keperluan user n. Hak akses user bisa diatur. Misalnya agen hanya bisa mengakses data penjualan dirinya. Macam-macam komisi c. Tunjangan Leader Pribadi Menu-Menu yang Tersedia DATA MASTER TRANSAKSI REPORTS Dasar Teknologi Data Base Pemasaran Bagaimana pemasar dapat benar-benar berkomunikasi dengan konsumen mereka seorang dalam suatu waktu? Bagaimana perusahaan besar seperti Federal Express atau Harrah’s Entertainment berkomunikasi dengan masing-masing dan setiap orang dari ribuan atau jutaan konsumen dalam tingkat individu semacam itu? Jawaban tersebut terdapat dalam teknologi database. Pada dasarnya, one-to-one marketing tidak lebih dari hubungan yang digarap oleh seorang tenaga penjual dengan konsumen. Seorang tenaga penjual yang sukses membangun hubungan setiap waktu, berpikir secara konstan tentang kebutuhan dan keinginan konsumen, dan memperhatikan trend dan pola sejarah pembeli konsumen. Tenaga penjual mungkin menginformasikan, mendidik, dan menginstruksikan konsumen tentang produk baru, teknologi, atau aplikasi dalam antisipasi kebutuhan konsumen mendatang atau syarat lainnya. Perhatian yang baik hati ini adalah dasar dari one-to-one marketing—tetapi terdapat satu perbedaan utama bagi tenaga penjual yang sukses, proses membangun hubungan one-to-one adalah naluriah. Teknologi database dewasa ini memungkinkan para pemasar untuk melakukan apa yang dilakukan oleh para pramuniaga di tahun 1800-an – mengenal konsumen mereka secara pribadi, berdasarkan basis one-to-one. Sedangkan pedagang masa awal mungkin hanya memiliki lima puluh atau seratus pelanggan paling banyak untuk ditelusuri, para pemasar one-to-one masa kini dapat menelusuri pelanggan mereka secara individual melalui teknologi database, meskipun jumlah mereka jutaan. Penggunaan perangkat lunak database, institusi keuangan dapat menggunakan informasi pelanggan untuk menyediakan jasa secara pribadi bagi pengguna ATM. Memanggil data yang tersimpan tentang pelanggan, sebuah ATM dapat menentukan apakah seorang konsumen memiliki rekening pensiun individu di bank dan kemudian menyiarkan pesan pribadi yang singkat tentang perjanjian gratis Roth IRA yang jatuh tempo dalam dua minggu, misalnya. ATM tersebut dapat mengingat bahwa seorang pelanggan suka melakukan penarikan dana dalam pecahan $50. Para pelanggan bahkan dapat memilih latar belakang tampilan layar ATM dari menu desain termasuk logo tim hockey. Sebagian besar pelanggan menikmati pelayanan khusus ini ketika pembuat ATM, NCR Corporation mensurvei pelanggan, kira-kira setengahnya mengatakan bahwa mereka tidak perduli apakah bank mereka menggunakan informasi rekening apabila hal tersebut menuntun pelayanan lebih baik menuju kepada kebutuhan mereka. Tiga Tingkat dari Database One To One Marketing Satu ke Satu One To One, 1 1 Satu ke Banyak One To Many, 1 M Banyak ke Banyak Many To Many, N M One To One Marketing dan Internet Di Indonesia, kecenderungan one-to-one marketing ini terjadi dalam banyak lini. Untuk usaha kecil, penjualan prduk fashion via internet menjadi contoh efektivitas strategi ini. Penjual menyediakan sedikit barang namun beraneka ragam agar tipikal konsumen berbeda dapat memilih produk yang berbeda pula. Iming-iming eksklusivitas, ketiadaan barang yang sama, menjadi trigger penjualan online ini. Sedangkan dalam contoh usaha menengah, konsep one-to-one marketing terlihat pada minimarket-minimarket. Toko-toko ini menjual beberapa barang khusus, yang tidak terdapat di toko lain. Pelanggan pun dapat membuat makanan atau minuman sesuai dengan seleranya; seperti misalnya memilih daging, kemudian terserah padanya akan dimasak seperti apa daging itu. Pada skala perusahaan besar, konsep ini diterapkan oleh perusahaan bahan konstruksi. Kerahasiaan Pribadi Menyangkut One To One Marketing Kelemahan lain dai one-to-one marketing adalah meningkatnya keprihatinan kerahasiaan pribadi oleh para informasi mengenai pelanggan yang dapat dilihat sebagai sesuatu yang senditif dan ribadi. Meskipun beberapa pelanggan menikmati diperlukan sebagai individu melalui teknik para pemasar mengetahui terlalu banyak tetang mereka dan mungkin menyalahgunakan informasi pribadi mereka. Hal yang menyangkut kerahasiaan pribadi terhadap one-to-one marketing dan teknologi database. BAB III PENUTUP Kami menyadari penulisan makalah ini masih cukup jauh dari kesempurnaan, namun setidaknya kami sudah berusaha mengimplementasikan materi ke dalam makalah ini. Dan kami membutuhkan kritik atau saran agar kelak bisa menjadi motivasi untuk masa depan yang lebih baik dari sebelumnya. Kami juga mengucapkan terima kasih atas dosen pembimbing mata kuliah Dasar Pemasaran Ibu Tantyo Setyowati yang telah memberi kami tugas kelompok demi kebaikan diri kita sendiri dan untuk negara dan bangsa. DAFTAR PUSTAKA Pemasaran target merupakan salah satu jenis kegiatan atau strategi pemasaran yang disesuaikan dengan target atau sasaran konsumennya. Pemasaran jenis ini seringkali dilakukan dengan tujuan agar produk yang ditawarkan bisa secara langsung menarik perhatihan konsumen, tentunya kelompok konsumen yang sesuai dengan target perencanaan strategi pemasaran target ini diharapkan proses pemasaran bisa berjalan secara terorganisir dan tepat sasaran tentunya. Untuk bisa melakukan jenis mekanisme pemasaran ini sebelumnya pihak perusahaan harus melakukan pengelompokan atau pembagian terhadap para konsumen yang ada di berbagai pertimbangan kelompok seperti letak geografis, tingkat kebutuhan, perilaku konsumen dan lain sebagainya. Tentunya proses pengelompokkan tersebut akan menghasilkan kelompok kelompok kecil yang memiliki selera dan kebutuhan yang hampir sama antara satu dengan inilah yang mempermudah pihak perusahaan untuk mencapai target penjualannya. Adapun beberapa kelebihan dan kekurangan dari pemasaran target target ini dirasa sangat tepat, apabila suatu perusahaan ingin menyentuh aspek konsumennya secara langsung. Dan hal itu menyebabkan peluang untuk produk salah target sangatlah minim. Namun, masih ada kelebihan lainnya yang dimiliki pemasaran target ini seperti Penjualan Meningkat TajamPeningkatan dari jumlah penjualan ini salah bentuk keberhasilan dari penerapan pemasaran target. Karena secara tidak langsung, apabila pihak perusahaan telah melakukan segmentasi terhadap setiap pasar yang akan dituju, pihak perusahaan setidaknya telah memiliki gambaran secara mendetail mengenai selera konsumen, tingkat konsumsinya terhadap suatu barang dan lain sebagainya. Hal itu yang semakin meningkatkan kemungkinan bahwa produk yang ditawarkan bisa diterima dengan baik oleh konsumen. Tentunya dengan berbagai pertimbangan selera dan kebutuhan yang Pendistribusian Produk Tepat SasaranHal ini masih berkaitan dengan pernyataan sebelumnya, bahwa untuk bisa menerapkan strategi pemasaran yang satu ini, pihak perusahaan harus melakukan segmentasi pasar terlebih dahulu. Hal ini perlu dilakukan untuk bisa mengelompokkan konsumen menjadi beberapa kelompok kecil lainnya. Baik berdasarkan dengan letak geografis, demografi dan lain sebagainya. Sehingga produk yang akan diproduksi bisa didistribusikan secara tepat menuju konsumen yang disasar. Hal ini nantinya akan berdampak pada peningkatan angka penjualan setiap Konsumen Terpenuhi Dengan BaikSaat melakukan segmentasi pasar tentunya pihak perusahaan sangat memperhatikan detail data yang diperlukan seperti, selera konsumen, produk jenis apa yang saat ini sedang digemari oleh konsumen, apakah latar georafis konsumen sangat mempengaruhi dan lain sebagainya. Dengan dasar semua data tersebut akan terkumpul satu data yang bisa digunakan sebagai dasar untuk melakukan produksi. Dengan orientasi produk yang bisa memenuhi kebutuhan dan selera masyarakat pada waktu tertentu. Karena selain diperuntukkan guna mendapatkan keuntungan yang besar, suatu produk di produksi juga untuk memberikan pelayanan yang baik bagi yang Didapatkan Lebih BesarDengan proses distribusi produk yang tepat sasaran ini, menyebabkan tingkat penjualannya pun akan meningkat, baik dari segi permintaan dari konsumen, tingkat keinginan supplier dan lain sebagainya. Sehingga bisa dikatakan, bahwa apabila kita bisa menembus segmentasi pasar dengan baik, produk yang kita tawarkan pasti bisa memimpin pasar secara tidak langsung. Tentunya dengan efek keuntungan yang kita dapatkan sebagai seorang produsen akan terus Dalam Memanfaatkan Sumber DayaDengan sasaran konsumen yang tepat, tentunya dalam melakukan produksi pihak perusahaan bisa langsung melakukan eksekusi produksi dengan pertimbangan berbagai data yang telah didapatkan. Dalam data tersebut juga pasti telah diperkiran mengenai estimasti sumber daya yang dibutuhkan untuk memproduksi suatu produk dengan jumlah tertentu. Hal ini yang mendorong perusahaan menjadi lebih efektif saat melakukan pengolahan terhadap bahan baku atau sumber daya yang Pemasaran TargetAdapun beberapa kekurangan dari penetapan strategi pemasaran target ini untuk meningkatkan angka Waktu yang LamaUntuk bisa melakukan pendistribusian dan produksi produk yang tepat sasaran, suatu perusahaan memerlukan waktu yang relatif yang dimaksudkan disini bukan waktu yang diperuntukkan untuk melakukan produksi, melainkan waktu yang diperuntukkan guna melakukan riset atau penelitian yang berkaitan dengan segmentasi pasar yang Biaya yang BanyakSelain membutuhkan waktu yang lama, dalam melakukan riset segmentasi ini juga memerlukan biaya yang bisa terbilang cukup besar. Namun, hasil dan keuntungan yang didapatkan bukan main Salah SasaranUntuk bisa melakukan riset atau penelitian mengenai hal yang vital seperti ini, memerlukan ketrampilan dan kemampuan fokus yang baik. Dimana kita dituntut untuk bisa mengumpulkan data dan informasi lainnya secara detail. Hal ini dioerintasikan agar segemtasi produk yang akan dibentuk nanti tidak akan salah sasaran. Namun, apabila dalam proses riset dan penelitiannya ditemukan banyak sekali permasalahan bukan tidak mungkin akan meningkatkan peluang salah Keahlian KhususHal ini berkaitan dengan orientasi produk yang mana tidak hanya diperuntukan guna mendapatkan keuntungan yang besar. Melainkan juga diperuntukkan guna bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Atas data tersebut sangat diperlukan tenaga tenaga kerja yang memiliki keahlian khusus dalam melakukan analisis terhadap segmentasi pasar dan lain Segmentasi Pasar yang SalahHal ini nantinya yang berkaitan dengan pernyataan bahwa dalam melakukan segmentasi pasar diperlukan keahlian khusus, baik dalam melakukan analisis, mengumpulkan data dan mengaplikasikannya dalam proses produksi. Tags kewirausahaan, pemasaran target Outbound marketing atau dalam bahasa Indonesia disebut sebagai pemasaran keluar merupakan teknik penjualan yang dilakukan perusahaan dengan cara memulai percakapan dan mengirimkan pesannya ke audiens. Melansir laman Wordstream, beberapa contoh outbound marketing yang banyak ditemui, yakni iklan TV, iklan radio, iklan cetak iklan surat kabar, iklan majalah, pamflet, brosur, katalog, dll, pameran dagang, dan lainnya. Teknik penjualan yang satu ini merupakan kebalikan dari inbound marketing. Karena menggunakan cara-cara konvensional yang melibatkan pelanggan secara langsung, outbound marketing membutuhkan lebih banyak biaya. Meski demikian, outbound marketing masih banyak digunakan oleh perusahaan. Terutama, bagi mereka yang ingin menarik perhatian target pasar. Selain itu, outbound marketing juga dapat menciptakan hubungan yang baik dengan pelanggan karena tingkat keterlibatan yang lebih tinggi dibanding strategi pemasaran lainnya. Baca Juga Ketahui Personalized Marketing, Pemasaran yang Bersifat “Customer-centric” Manfaat Outbound Marketing bagi Bisnis Foto papan reklame. Sumber Ada beberapa manfaat yang bisa bisnis kamu dapatkan jika menggunakan teknik outbound marketing ini. Apa saja? Berikut penjelasannya 1. Meningkatkan Brand Awareness Keuntungan menerapkan outbound marketing yang pertama, yakni bisa memberikan hasil yang lebih cepat dalam brand awareness dibandingkan teknik penjualan lainnya. Terutama, dalam meningkatkan kesadaran merek di benak para calon pelanggan potensial. Hal ini karena pemasaran keluar bisa menjangkau target pasar secara lebih luas. Jangkauan yang luas memiliki potensi yang lebih besar dalam menghasilkan calon pelanggan potensial. Kamu pun bisa menggunakan outbound marketing ini untuk meningkatkan penjualan. Baca Juga Psikologi Warna dan Penerapannya untuk Pemasaran 2. Menjangkau Target Pasar Lebih Luas Pemasaran keluar lebih banyak menggunakan metode konvensional, seperti iklan di TV, radio, atau media cetak. Jadi, target pasar yang kamu jangkau bisa lebih luas. Kamu pun bisa mempromosikan bisnis ke lebih banyak orang dalam waktu yang singkat. Apalagi, pengguna TV, radio, atau media cetak masih cukup banyak meski di era digital saat ini. Terutama, bagi masyarakat di desa yang mungkin sulit kamu jangkau melalui internet. Dengan begitu, merek kamu akan lebih banyak dikenal orang. 3. Meningkatkan Kredibilitas Merek Karena bisa menjangkau target pasar yang lebih luas, brand awareness lebih tinggi. Secara tidak langsung, hal tersebut bisa meningkatkan kredibilitas merek kamu. Apalagi, iklan yang terpasang di media cetak, TV, radio, dan lain-lain yang menarik dan berkualitas juga bisa menambah nilai positif bagi kamu. Dengan kredibilitas yang tinggi, calon pelanggan pun bisa lebih percaya dan yakin untuk melakukan pembelian produk atau layanan kamu. Baca Juga Integrated Marketing Communication Pengertian, Contoh, dan Strategi Penerapannya 4. Mudah untuk Diimplementasikan Kelebihan lain yang bisa kamu dapatkan jika menerapkan outbound marketing, yakni mudah untuk diimplementasikan. Kamu hanya perlu membuat konten iklan untuk TV, radio, media cetak, dan lainnya satu kali. Berbeda halnya dengan iklan online yang harus diperbarui berkala untuk meningkatkan keterlibatan audiens. Saluran pemasaran yang digunakan pada outbound marketing juga relatif mudah dikuasai sehingga sangat baik untuk memosisikan merek di mata pelanggan. Selain itu, pemasaran yang dilakukan melalui outbound marketing akan lebih cepat mendapatkan feedback dari pelanggan. Kekurangan Outbound Marketing bagi Bisnis Foto membaca majalah. Sumber Layaknya strategi pemasaran lainnya, outbound marketing juga memiliki kekurangan. Ini dia kekurangan teknik pemasaran ini yang bisa kamu jadikan pertimbangan 1. Biaya Iklan Lebih Mahal Perlu kamu ketahui, pemasaran yang dilakukan melalui media-media konvensional, seperti TV, radio, atau media cetak, jauh lebih besar biayanya. Oleh karena itu, outbound marketing sangat mahal. Jadi, kamu harus menyiapkan modal yang sangat besar untuk melakukannya. Teknik pemasaran keluar ini pun tidak direkomendasikan bagi kamu yang baru memulai usaha atau masih dalam status usaha kecil. Faktanya, inbound marketing lebih efektif dalam menghasilkan prospek. Presentase atau jumlah perkiraan biayannya pun jauh lebih murah hingga 61%, lho. Kamu memerlukan pertimbangan yang matang sebelum memutuskan untuk menggunakan outbound marketing. Jangan sampai kamu merugi karena telah menghabiskan banyak uang untuk iklan yang belum tentu berhasil. 2. Tingkat Keberhasilannya Sulit untuk Diukur Kekurangan lainnya dari outbound marketing bagi sebuah merek, yakni tingkat keberhasilannya sangat sulit untuk diukur. Ketika kamu memutuskan untuk beriklan melalui media cetak dalam bentuk surat kabar, majalah, brosur, dan lainnya, akan sulit mengetahui jumlah orang yang sudah melihat iklan merekmu. Kekurangan yang satu ini justru akan sangat merugikan kamu karena bisa menghabiskan lebih banyak uang dan waktu. Padahal, prospek atau penjualan yang didapatkan tidak sebanding dengan jumlah uang, tenaga, dan waktu yang telah dikorbankan. Jadi, sebaiknya kamu benar-benar memiliki pertimbangan yang matang terlebih dahulu jika memang ingin menerapkan outbound marketing ini. Apalagi bila bisnis kamu masih dalam skala kecil. Diperlukan persiapan dan tekad yang kuat karena tantangan serta risikonya cukup besar. Jangan sampai menyesal karena strategi pemasaran yang salah dapat membuat keuangan usahamu terganggu. Baca Juga Waspada Marketing Myopia dalam Berbisnis, Ini Penyebabnya! 3. Tidak Mudah Mengubah Audiens Menjadi Prospek Meskipun outbound marketing memiliki jangkauan target pasar yang lebih luas dibandingkan dengan teknik penjualan lainnya. Tidak mudah bagi kamu untuk mengubah audiens menjadi pelanggan potensial. Pasalnya, outbound marketing tidak memungkinkan kamu untuk menargetkan audiens secara lebih spesifik. Jadi, orang yang melihat iklan kamu belum tentu tertarik untuk melakukan pembelian. Meskipun tertarik dengan merek kamu melalui iklan yang dilihat, audiens pasti akan memiliki lebih banyak pertimbangan. Audiens tersebut membutuhkan lebih banyak informasi terkait merek, produk, atau layanan yang ditawarkan. Sementara itu, iklan yang dilihat hanya sekilas sehingga mereka tidak bisa langsung yakin untuk melakukan pembelian. 4. Iklan Tak Selalu Diperhatikan Kekurangan outbound marketing yang lainnya, yakni audiens yang melihat iklan kamu belum tentu memerhatikan pesan yang disampaikan. Apalagi, kepercayaan masyarakat umum terhadap iklan konvensional cenderung menurun drastis. Hal ini karena mereka lebih percaya dengan pengalaman pelanggan lain yang memberikan ulasan secara jujur. Melansir laman B2B Marketing, kurang dari 10% klik internet dihasilkan melalui pemasaran keluar outbound marketing. Sedangkan lebih dari 90% dihasilkan melalui pemasaran masuk inbound marketing. Selain itu, iklan cenderung dihindari oleh mayoritas orang. Hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya orang yang memutuskan untuk berhenti berlangganan newsletter email, memblokir telemarketing, menghindari situs web yang memiliki terlalu banyak iklan, melewatkan iklan televisi dengan cepat, atau tidak membuka email mereka. Baca Juga Hypnotic Marketing Cara Meningkatkan Penjualan dengan Memengaruhi Pembeli Itu dia penjelasan seputar outbound marketing, beserta kelebihan dan kekurangannya. Semoga informasi yang diberikan tersebut bisa menjadi pertimbangan bagi kamu sehingga lebih bijak dalam menentukan strategi pemasaran. One To One MarketingOne to one marketing adalah tehnik memasarkan produk dengan cara memberikan produk dan jasa kepada pelanggan sesuai dengan hasil identifikasi terhadap kebutuhan dan preferensi mereka To One Marketing terdiri dari 2 jenis, yaitu Personalization dan adalah mengumpulkan data dan memanfaatkan data yang terjadi ketika perusahaan mengambil keputusan marketing mix yang sesuai, berdasarkan dengan kumpulan data pelanggan yang telah mempunyai beberapa keunggulan, antara lain kepuasan pelanggan yang lebih tinggi dan laba yang juga lebih tinggi. Kepuasan akan meningkat, karena perusahaan melakukan marketing mix yang relevan dengan data juga memiliki beberapa kelemahan1. Kekhawatiran menyerang privasi Personalization ini cukup mahal karena membutuhkan data dan software yang mahal untuk melakukannya karena tergantung pada keakurat personalization itu adalah ketika pelanggan secara proaktif memilih satu elemen marketing mix atau lebih bagi mereka. Perbandingan antara personalization adalah pelanggan yang lebih berperan banyak untuk yang diperoleh dari cusromization adalah kepuasan pelanggan yang lebih besar, customization order dibuat sesuai dengan keinginan pelanggan sehingga ketika pelanggan memperoleh hasil pesanan yang sesuai dengan keinginan dan ekspektasinya, maka mereka akan merasa satu keunggulan potensial yang ditawarkan oleh customization adalah memberikan diferensiasi produk customization maka suatu produk akan memiliki diferensiasi produk tersendiri yang memiliki kelemahan yakni terletak pada masalah biaya, tentunya customization memicu biaya yang lebih besar. Apa itu one to one marketing? One to one marketing adalah strategi pemasaran yang menekankan pada pengalaman konsumen secara individual. Personalisasi interaksi ini ditujukan untuk meningkatkan loyalitas konsumen dan meningkatkan high return. Konsep ini sebenarnya bukanlah konsep baru. Bahkan sejak bisnis lahir, konsep ini sudah ada. Sejak perdagangan muncul, pemilik toko akan mengingat detail tentang konsumennya dan menggunakan pengetahuan ini untuk meningkatkan pelayanan dan penjualan. Jadi kalau disimpulkan, dalam kampanye one to one marketing, anda bisa mengirim materi iklan yang bisa terlihat unik di setiap individu ketimbang membagi konsumen anda ke dalam beberapa segmen dan mengirimkan pesan yang sama. Bagaimana cara melakukannya? Ada banyak cara yang bisa dilakukan beberapa di antaranya adalah menggunakan CRM untuk menjangkau setiap individu, menggunakan personalized e-mail, menggunakan video dan lain sebagainya. Apa Saja Manfaat One To One Marketing?Apa Kekurangan Metode Ini? Apa Saja Manfaat One To One Marketing? Karena model pemasaran ini fokus pada hubungan personal, maka tak heran kalau one to one marketing menawarkan berbagai manfaat, antara lain Konsumen yang kembali kepada anda - Memahami konsumen dengan baik berarti anda menawarkan layanan lebih dari yang mereka butuhkan. Konsumen akan menghargai hubungan yang personal ini dan kemungkinan besar akan mengingat bisnis anda saat mereka membutuhkannya lagi. Keuntungan biaya - Anda bisa mendedikasikan dana anda untuk membangun hubungan dengan konsumen lama dari pada menghabiskannya untuk kampanye yang mahal. Up-selling and cross-selling - Konsumen yang menyukai produk anda biasanya juga akan suka dengan produk mirip lainnya. Atau bahkan bila ada versi upgrade, mereka akan menyukainya. Meningkatkan referal - Jika anda menawarkan layanan yang baik, bukan tidak mungkin konsumen anda akan menawarkan bisnis anda ke orang lain. Apa Kekurangan Metode Ini? Meskipun dikenal memiliki banyak kelebihan one-to-one marketing memiliki sejumlah kekurangan seperti halnya berikut ini Butuh waktu - Sebuah bisnis selalu membutuhkan waktu untuk membangun sebuah hubungan dengan konsumen. Menghabiskan waktu dengan konsumen misalnya, atau memberikan konsumen ruang untuk menentukan keputusan barang apa yang mau mereka beli. Umumnya penjualan tidak terjadi pada interaksi awal. Hubungan ini perlu dibangun sehingga bisa closing. Feedback negatif - Kekuatan word of mouth memang bisa membuat bisnis anda jadi naik drastis. Akan tetapi, bila negatif bisa merusak reputasi bisnis anda. Konsumen kerap mengharapkan kepuasan dari layanan anda. Jadi kalau ada pengalaman tidak menyenangkan sekali saja bisa mengganggu performa kampanye anda. Perlu diingat, konsumen membagikan pengalaman dengan cepat. Bila mereka tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan dengan cepat, mereka akan menyebarkannya kepada orang lain tentang pengalaman buruk mereka dengan bisnis anda. Karena itu, seimbangkan hubungan anda dengan konsumen di waktu yang tepat. Baca juga AIDA Panduan dan Penerapannya dalam Marketing Konsumen baru bukan lagi prioritas - Strategi relationship marketing yang kuat selalu bertujuan pada hubungan dengan konsumen. Namun, bisnis tidak bisa dikatakan sukses tanpa kehadiran konsumen baru. Jadi, sebaiknya anda tidak mengabaikan kesempatan untuk membentuk hubungan baru. Nah itulah pengertian tentang one to one marketing beserta kelebihan dan kekurangannya. Lalu apakah model pemasaran ini bisa meningkatkan bisnis anda? Jawabannya tentu saja iya! Model pemasaran ini bisa meningkatkan loyalitas konsumen sampai berlipat-lipat. Meskipun begitu, semua tetap akan bergantung pada data sosial dan data perilaku yang anda peroleh dan bagaimana cara anda menggunakannya. Pendek kata, hal ini akan mengurangi kampanye mahal sehingga bisnis anda lebih efektif.

kelebihan dan kekurangan pemasaran one to one